Gebleg

Makanan khas dari Kulonprogo ini sekilas mirip dengan Cireng, terbuat dari campuran tapioka dan kanji serta bumbu-bumbu seperti bawang putih, kemiri, garam, dan sedikit ketumbar. Pada pembuatan secara tradisional, sari ketela didapatkan langsung dari pengeraman ubi kayu/singkong di dalam air selama beberapa hari. Tehnik ini membutuhkan keahlian khusus, sehingga tak banyak pembuat gebleg tradisional saat ini. 

geblegCara modern lebih simpel, karena tapioka dan kanji sudah banyak tersedia dan tentu saja lebih praktis dalam pengumpulan bahan baku dan pembuatannya. 

Ciri khas gebleg adalah warna putih yang didapatkan dari material asli olahannya, meskipun saat ini mulai ada vareasi bermacam-macam warna. Bentuk seperti untaian donat kecil yang dipilin menggunakan tangan.

Gorengan ini biasanya disantap dengan besengek, yakni tempe dari kacang koro yang diolah dengan santan kental. Bagi yang tidak suka santan, gebleg juga bisa dinikmati dengan cocolan sambal maupun pasta. Termasuk jenis makanan yang mengenyangkan, dapat digunakan sebagai alternatif pengganjal perut selagi kita tidak ingin terlalu banyak makan nasi.

Di KebonCemara, gebleg biasa dijual dengan harga seribu rupiah setiap potongnya. Tidak mahal kan? Ditambah lagi di tempat itu juga bisa sekalian menikmati suasana teduh dan rindangnya pohon cemara. Sepoi angin laut akan membantu Anda mengingat makanan khas ini di kemudian hari nanti. Selamat mencoba..